Dalam dunia pasar modal, istilah underwriter mungkin tidak asing lagi bagi investor atau mereka yang berkecimpung di industri keuangan. Namun, bagi banyak orang, peran dan fungsi underwriter saham seringkali masih menjadi tanda tanya. Nah, untuk menjawab pertanyaan tersebut, Kawan Cerdas bisa menyimak penjelasan lengkap berikut ini!
Baca juga: 12 Aplikasi Saham Terbaik OJK: Aman dan Cocok Untuk Pemula!
Underwriter Saham
Underwriter saham adalah lembaga keuangan, seperti bank investasi atau perusahaan sekuritas, yang memainkan peran penting dalam penawaran umum saham (IPO) mulai dari penilaian awal hingga penjualan saham kepada publik. Mereka bertindak sebagai perantara antara perusahaan yang ingin mengumpulkan dana melalui pasar modal dan investor publik.
Baca juga: 10 Bank Dengan Bunga Deposito Tertinggi 2024: Sampai 8,75%!
Fungsi Underwriter
Dengan perannya yang sangat krusial dalam penawaran umum saham, terdapat beberapa fungsi underwriter saham yang perlu Kawan Cerdas ketahui. Berikut ini adalah penjelasan lengkapnya:
Baca juga: 7 Cara Menghitung Harga Wajar Saham: Rumus dan Contohnya!
Penilaian dan Penetapan Harga Saham
Underwriter melakukan analisis mendalam terhadap perusahaan yang ingin go public. Analisis ini mencakup keuangan perusahaan, prospek bisnis, kondisi pasar, dan faktor eksternal lainnya. Tujuannya adalah untuk menentukan harga saham yang tepat sehingga menarik bagi investor namun juga menguntungkan bagi perusahaan.
Pembelian dan Penjualan Saham
Dalam banyak kasus, underwriter akan membeli seluruh atau sebagian saham yang ditawarkan oleh perusahaan dalam IPO. Mereka kemudian bertanggung jawab untuk menjual saham ini kepada investor. Hal ini menempatkan underwriter dalam posisi risiko jika saham tidak laku terjual dengan harga yang diharapkan.
Pemasaran Saham
Underwriter juga bertanggung jawab untuk memasarkan saham yang di-IPO-kan. Mereka melakukan roadshow dan kegiatan pemasaran lainnya untuk menarik minat investor dan menjelaskan potensi serta risiko investasi dalam saham tersebut.
Baca juga: 1 Lot Saham Berapa Lembar? Ini Arti, Contoh, dan Tujuannya
Kepatuhan Terhadap Regulasi
Underwriter memastikan bahwa semua proses yang terkait dengan IPO mematuhi regulasi yang berlaku. Mereka bertanggung jawab atas penyiapan dan pengajuan dokumen-dokumen yang diperlukan kepada otoritas pasar modal.
Pemeliharaan Stabilitas Pasar Pasca-IPO
Dalam beberapa kasus, underwriter juga berperan dalam menjaga kestabilan harga saham pasca-IPO, khususnya dalam periode awal setelah saham mulai diperdagangkan di bursa.
Baca juga: Dividen Saham: Definisi, Cara Menghitung, dan Saham Terbaik
Daftar Underwriter Saham di Indonesia
Menurut data dari website Bursa Efek Indonesia, saat ini terdapat 71 Penjamin Emisi Efek (PEE/Underwriter yang memiliki lisensi. Namun, terdapat beberapa Underwriter paling populer yang akan sering kamu temukan di bursa efek seperti berikut ini:
Kode | Nama |
---|---|
AZ | Sucor Sekuritas |
NI | BNI Sekuritas |
SQ | BCA Sekuritas |
CC | Mandiri Sekuritas |
PD | Indo Premier Sekuritas |
OD | BRI Danareksa Sekuritas |
KI | PT Ciptadana Sekuritas Asia |
BK | J.P. Morgan Sekuritas Indonesia |
YP | Mirae Asset Sekuritas Indonesia |
CP | KB Valbury Sekuritas |
Baca juga: Apa Itu Rights Issue Saham? Definisi, Contoh, dan Tujuannya
Sudah Paham Apa Itu Underwriter Saham?
Itu dia penjelasan lengkap terkait underwriter saham mulai dari pengertian, fungsi, hingga daftar perusahaan pemegang lisensi di Indonesia. Melalui penjelasan di atas, sekarang Kawan Cerdas sudah paham, kan?
Selain itu, baca juga tulisan seputar keuangan lainnya dengan bahasa yang ringan dan mudah dimengerti di blog cerdascuan.com sekarang juga!